Sabtu, 02 September 2017

Pria tanpa busana yang menerobos istana negara (Tugas Berita)



BERITA LEMPANG (STRAIGHT NEWS)

Jakarta - Brokington Sianturi (34) nekat menerobos ke Istana Merdeka dalam kondisi bugil atau telanjang bulat. Brokington berlari dari arah Monas menuju Istana Merdeka.

Aksi Brokington itu terjadi pada Senin (28/8/2017) sekitar pukul 07.30 WIB. Brokington kemudian dicegat Paspampres yang sedang berjaga. Lima orang Paspamres langsung menangkap Brokington. Brokington yang bugil itu sempat melawan dengan menendang Paspampres.

Dengan tangkas, anggota Paspampres lalu menahan kaki sebelah kanan Brokington dengan menjejakkan kakinya. Tak lama, dua orang berseragam TNI AD dan polisi ikut datang ke lokasi tersebut. Akhirnya Brokington diserahkan ke Polsek Gambir untuk diperiksa.

"Bukan menyusup, tapi ada orang lari telanjang dari arah Monas nyeberang jalan ke arah Istana, lalu ditangkap anggota Paspampres yang jaga," kata Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono kepada wartawan, Senin (28/8/2017).

Brokington sempat berteriak ingin menikah di hadapan Presiden. Dia bermimpi melaksanakan pernikahan di Istana Merdeka. Kakak Brokington, Kennedy menyebutkan adiknya pernah gagal menikah sehingga mengalami depresi.

"Setahu saya, dia pernah gagal ya. Beda agama, depresi yang nggak sanggup dikendalikan aja dia," ucap kakak Brokington, Kennedy, ketika ditemui di Polsek Gambir, Senin (28/8).

Kenndey menyebut Brokington sehari-hari berprofesi sebagai pedagang alat terapi di Pasar Baru. Menurutnya, ulah adiknya itu disebabkan usaha yang dimilikinya sedang sepi.

"Brokington (namanya). Iya dia sehat. Mungkin depresi karena usaha lagi sepi aja ya. Cuma dia nggak sanggup mungkin pikirannya menahan. Karena dia tanggungannya banyak ya, kontrakan, anak buah, dan sebagainya," ungkap Kennedy.

Selama pemeriksaan di Polsek Gambir, indikasi depresi itu dikuatkan dengan keterangan Brokington yang tak nyambung saat diinterogasi. Kanit Reskrim Polres Metro Gambir Kompol Ardiansyah menduga depresi Brokington itu disebabkan karena gagal menikah dengan kekasihnya sudah lama meninggal.

"Pacarnya sudah 3 tahun meninggal," ungkap Kompol Ardiansyah.

Ardiansyah mengatakan karena depresi itu Brokington kemudian berhalusinasi hingga nekat bugil ke Istana lantaran ingin menikahi kekasihnya di hadapan Presiden. Meski begitu, polisi tak menemukan adanya pengaruh pemakaian obat-obatan terlarang.

"Kalau dari pengakuan beliau (Brokington), dia akan menikah dengan pacarnya di hadapan Presiden. Iya, halusinasinya dia (menikah di hadapan Presiden)," kata Ardiansyah.

Saat ini kondisnya yang belum stabil, Ardiansyah menyebut, Brokington masih akan berada di Polsek Gambir, Jakarta Pusat, untuk sementara waktu. "Sementara dia karena kondisi kejiwaannya belum stabil masih sama kakaknya di sini," sebutnya.

What   : Pria yang bertelanjang bulat ingin menerobos istana negara
Why    : Pria diduga ada gangguan kejiwaan                                                                                      
Where : Istana negara                                                                                      
When   : 28 Agustus 2017
Who    : Brokington Sianturi
How    : Pria sempat diinjak-injak oleh Paspampres dan sekarang sudah dibawa ke kantor polisi gambir untuk mendapatkan keterangan yang lebih lanjut

BERITA MENDALAM

Ternyata pria yang bertalanjang bulat (bugil) yang mencoba masuk ke Istana Kepresidenan pada Senin (28/8/2017) pagi, ternyata terindikasi mengalami gangguan kejiwaan.

Brokington Sianturi ditangkap anggota Paspampres yang sedang bertugas pada pukul 07.30 WIB. Suhartono mengatakan, bahwa pria tersebut bukan penyusup, melainkan dia lari dari arah Monas menyeberang Istana.
Polisi menyebut Brokington Sianturi (34), pria yang nekat bugil ke Istana, positif menggunakan sabu. Hal itu diketahui polisi setelah melakukan tes urine kepada yang bersangkutan.
"Kemarin, setelah kita cek urine, ternyata dia positif, positif urine. Urinenya positif sabu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (29/8/2017).

Argo mengatakan kasus Brokington masih didalami penyidik setelah dinyatakan positif menggunakan sabu. Argo pun mengatakan pria itu stres karena dagangannya tidak laku.
"Sehingga hari ini sedang dilakukan pendalaman oleh penyidik untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," terangnya.

Sementara itu, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Suyudi menjelaskan urusan kejiwaan akan diserahkan langsung kepada pihak keluarga. Keluarganya pun sebelumnya telah mendatangi Brokington setelah insiden bugil di depan Istana itu.

Selama pemeriksaan di Polsek Gambir, indikasi depresi itu dikuatkan dengan keterangan Brokington yang tak nyambung saat diinterogasi. Kanit Reskrim Polres Metro Gambir Kompol Ardiansyah menduga depresi Brokington itu disebabkan karena gagal menikah dengan kekasihnya sudah lama meninggal.

"Pacarnya sudah 3 tahun meninggal," ungkap Kompol Ardiansyah.

Ada sekitar lima anggota Paspampres yang menangkap lelaki bugil tersebut. Saat ditangkap, lelaki yang belum diketahui identitasnya itu dipukuli dan diinjak-injak hingga menyerah  

POJOK

Seharusnya anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tidak bermain hakim sendiri, di dalam berita tersebut disebutkan bahwa anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memukuli dan menginjak-injak pria tersebut hingga menyerah. Apalagi yang sudah diketahui bahwa pria tersebut ada gangguan kejiwaan, ya pantas saja pria tersebut berani menerobos istana negara dalam keadaan yang telanjang bulat atau bugil.

TAJUK RENCANA

Aksi Brokington itu terjadi pada Senin (28/8/2017) sekitar pukul 07.30 WIB. Brokington kemudian dicegat Paspampres yang sedang berjaga. Lima orang Paspamres langsung menangkap Brokington. Brokington yang bugil itu sempat melawan dengan menendang Paspampres.

Dengan tangkas, anggota Paspampres lalu menahan kaki sebelah kanan Brokington dengan menjejakkan kakinya. Tak lama, dua orang berseragam TNI AD dan polisi ikut datang ke lokasi tersebut. Akhirnya Brokington diserahkan ke Polsek Gambir untuk diperiksa.

Untung saja anggota Paspampres sergab dan siap menangkap Brokington, sehingga tidak terjadi kekacauan didalam istana negara yang bisa menggegerkan semua masyarakat indonesia.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Eka Gustiwana

EKA GUSTIWANA "Dari iseng yang menghasilkan kepopuleran" Apakah anda tahu Eka Gustiwana ? Pria kelahiran jakarta yang s...